Jumat, 18 Juni 2010

cERITA pENDEK

Cerpen Cinta Remaja: “Teduh” yang Telah Pergi
“Pagi hari, di kediaman keluarga darmawan…..
“Ya….. masa Dinda ke skul harus naik angkot sich, Bun?”
”Hari ini Pak Kosim nggak bisa ngantar. Karena anak nya lagi sakit, dan semalam dia izin pulang. Udah, sekali-kali kamu berangkat naik angkot, napa? Buruan sana berangkat, ntar kamu telat lho!!!”
”Ya udah dech….Dinda pergi dulu ya, Bun!”
Hari ini adalah hari yang menjengkelkan bagi Dinda. Karena supirnya harus nemani anaknya di rumah sakit. Alhasil dia harus berangkat ke skul naik angkot.
”Duh Bunda ne, kenapa nggak nyari orang lain sich buat nganterin aku, terpaksa dech aku naik angkot. Mana panas lagi.”
Saat dia lagi sibuk mengoceh, tiba-tiba muncul cowok yang cakep banget duduk tepat di sebelah Dinda. Dan jantung Dinda hampir aja copot saat tu cowok senyum dengannya.
Dinda ngerasaain perasaan yang lega dan semua kekesalannya hilang seketika. Karena senyum cowok itu sangat manis, apalagi ditambah dengan sorot matanya yang teduh banget, yang dapat menutupi rasa sakit yang udah lama tertahankan olehnya.
Seharian ini kerja Dinda hanya senyum-senyum sendiri, bundanya aja malah nganggap kalo Dinda kesambet setan halte bus.
”Duh….tu cowok manis banget ya…… saat gue liat mukanya, gue ngerasa kalo beban gue naik bus itu musnah semua. Sapa ya nama tu cowok? Rasanya gue pengen banget kenalan ama tu cowok. Py gue malu. Hm…. gue kasih nama “Teduh” aja dech… Coz matanya tu teduh banget. And mulai besok gue bakalan naik bus dech… coz gue pengen ngeliat muka tu cowo lagi” pikir Dinda yang masih nggak berhenti memikirkan cowok tadi, dan akhirnya dia tidur sambil berharap bisa menemukan cowok itu di mimpi indahnya.

Paginya….
“Bun, Dinda pergi skul dulu ya…!!!” pamit Dinda sambil mencium pipi bundanya
“Lho Din, kamu nggak nunggu Pak Kosim dulu?”
”Nggaklah Bun, hari ini Dinda pengen naik bus aja….da Bunda,” ucap Dinda sambil berlari meninggalkan rumahnya.
Sesampainya di halte bus…..
”Duh si teduh mana ya? Kok belom datang sich?” batin Dinda gelisah karena sang pujaan hati belum juga menampakkan batang hidungnya.
Tapi baru saja Dinda gelisah dengan pertanyaan yang ada di hatinya, tiba-tiba muncul seorang cowok yang bermata teduh. Cowok itu tersenyum dan menyapa Dinda.
”Hei….. Kamu baru naik bus ya?” sapa cowok itu yang berhasil membuat Dinda terpaku.
”Lho koq diam?”
”Eh….sorry…. tadi kamu bicara apa?”
”Aku tanya, kamu baru naik bus ya? Soalnya aku baru ngeliat kamu semalam”.
”Ha…, oh iya…..nam…..” belum Dinda menyelesaikan pertanyaannya, tiba-tiba bus yang menuju ke sekolah Dinda datang.
”Eh… tu bus kamu udah datang”.
”Oh iya….hm… aku berangkat duluan ya…,” pamit Dinda yang dibalas dengan senyuman teduh itu lagi. Dan rasanya langkah Dinda berat banget buat ninggalin ”teduh” nya itu.
Cerpen Cinta Remaja: Gita
Kadang hal yang diharapkan berbenturan dengan kenyataan. Orang menganggapnya sebagai takdir. Di sitiulah perasaan bermakna, salah satunya adalah cinta. Apa yang dialami Gita memang biasa, terjadi pada manusia umumnya. Tetapi ini menjadi luar biasa, ketika ia merasa bahwa simpatinya sebagaimana pungguk merindukan bulan.
sudah dua minggu ia memendam seribu rasa yang membuat jantungnya berdebar kencang saat melihat sang pujaan hatinya.
“Kita pilih duduk di sini aja. Ayo dong ceritain gebetan barumu,” tiba-tiba terdengan suara serak yang mengusik lamunan Gita.
“Iya... Ri, mumpung kita ngumpul nih,” jawab teman Qori.
Gita
“Masak lo main rahasiaan sama geng sndiri,” tutur temannya lagi.
Gita mendadak gugup. Nggak salah lagi itu Qori. Qori dari geng The SRIES, cowok yang sangat dikagumi para cewek-cewek di sekolah.
Gita nyaris nggak bergerak. Mneyadari cowok tampan yang sedang ditaksirnya itu ada di meja belakangnya. Saat sedang barengan dengan teman-teman aja Gita sudah nervous .... apalagi sekarang ia sedang sendirian. Tapi untuk yang satu ini, rasa ingin tahunya jauh lebih besar. Dan apa tadi? Mereka lagi ngomong soal gebetannya Qori. Wah..... Wah....
“Jadi bener nih, dia tinggal di jalan Tumbuhan?” tanya teman Qori.
Deg, Gita nyaris tersentak. Bukankah itu jalan tempat ia tinggal? Jalan itukan kecil, jadi ia kenal hampir semua penghuninya. Kayaknya nggak ada yang seumuran dia, rata-rata sudah kuliah dan kerja. Rasa ingin tahunya semakin memuncak.
“Iya, anak kelas satu juga. aku memang naksir dia. Soalnya dia manis banget, pintar dan baik. Pasti dong banyak saingannya. Makanya aku jaga jarak biar dia penasaran,” suara Qori terdengar riang.
Sketsa Cinta dan Bintang Kertas
Aku baru tahu sekarang, kenapa Joko selalu melamun setiap selesai mengerjakan PR di meja belajarnya. Aku sempat berpikir aneh-aneh tentang teman sekamarku itu. Tiada malam tanpa melamun, itulah semboyan dia sekarang. Setiap kali aku tanya, dia hanya menjawab “ini soal hati, men,” lalu melamun lagi.
Aku juga baru paham sekarang, kenapa Johan selalu terperangah setiap kali melihat ada perempuan yang lewat di depannya, mengibaskan wangi parfum ke batang hidungnya. Dia selalu terdiam selama beberapa menit menatap lurus pada wanita yang lewat di matanya, di pikirannya lalu di hatinya. Aku baru mengerti, kenapa mereka seperti itu. Penyebabnya tak lain yaitu karena: wanita adalah makhluk terindah. Dengan senyumnya, wanita mampu menaklukkan api, dengan tatapan matanya, wanita bisa mencairkan es di kutub utara. Dengan suara merdunya, wanita mampu menidurkan srigala, dengan kelembutan sentuhannya, wanita bisa menundukkan dunia.
* * *
“Hanif, bener si Neni belum punya cowok?” Aku bertanya dengan penuh rasa ingin tahu.
“Iya, Rangga, dia belum punya cow!.” Sudah sepuluh kali Hanif mengatakan hal yang sama. Aku masih juga tidak yakin. “Lalu, gimana dengan Rio? Kabarnya Neni ‘kan naksir abis sama Rio?” Aku memasang tampang cemberut, aku masih tidak percaya apa kata Hanif.
“Rio itu udah punya cewek di kampung, jadi dia gak akan mau sama Neni. Lagian, Neni itu ‘kan cewek tomboy. Hayooo… kamu suka sama dia ya?” Hanif menggelitik perutku.
“Eh, homo!!! Hahaha….” kami tertawa bersama. Tawa yang akan menyelinapkan duka di hatiku. Tawa yang akan mengantarkanku pada air mata pertama, yang jatuh karena wanita. Aku melanjutkan, “Emmm…suka sich gak, aku pengen tahu aja, Nif….”“Makanya, jangan makan rumus aja. Ini ke mana-mana bawa rumus gravitasi. Udahlah, bentar lagi masuk. Aku ke kelas dulu.” Hatiku lega mendengar apa yang barusan disampaikan Hanif. Aku Cuma bisa berdo’a, semoga saja dia benar
Cerpen Cinta Remaja : Cowok Idaman
Vina senang sekali Arif datang ke rumahnya. Cowok yang sudah lama ditaksirnya itu datang untuk mengerjakan tugas kelompok dari guru Bahasa Indonesia mereka. Tentu saja Arif tidak datang sendiri, tapi bersama-sama teman sekelas lainnya. Walau begitu Vina tetap senang, paling tidak cowok keren itu kini tahu alamat rumahnya.
Setalah dua jam lebih membuat tugas naskah drama, Vina dan teman-temannya bersantai di teras depan. Vina memberi teman-temannya itu kue-kue kering dan sirup dingin.
“Wah, nggak usah repot-repot Vin,” kata Andi. Tapi ketika ia berkata itu tangannya sudah menyerobot mengambil segelas sirup dan langsung meminumnya hingga tingal separuh.
“Iya Vin, nggak usah repot-repot.... keluarkan saja semuanya,” sahut Boni menyambung canda temannya. Ia pun mengambil segelas sirup.
“Ah, kalian ini bikin malu saja,” gerutu Neni melihat tingkah keduanya.
Vina tidak menanggapi kelakar dua badut kelas mereka itu. Ia malah memperhatikan Arif yang dari tadi diam saja. Cowok ini memang tidak banyak bicara, kesan cool begitu. Inilah yang membuat banyak cewek yang naksir, termasuk Vina.
“Ayo Rif, diminum,” kata Vina menyodorkan segelas sirup pada Arif.
“Wah, cuma Arif aja nih yang ditawarin minum,” goda Andi.
“Kalo kamu kan nggak perlu ditawarin udah langsung ambil sendiri, Ndi,” sahut Vina sewot.
“Maklum deh Vin. Andi kan cemburu tuh,” Boni ikut nimbrung.
Wajah Andi bersemu merah karena kata-kata Boni. Tak terdengar lagi suaranya. Memang selama ini ia diam-diam menaruh hati pada Vina.
Sedang asik kelimanya menikmati kue-kue kering sisa lebaran kemarin dan sirup dingin, seekor kucing gendut keluar dari dalam rumah.
“Sini manis,” pangil Vina melihat hewan peliharaannya datang.
Manis menurut dan berjalan ke arah Vina, lalu tidur di pangkuan tuannya. Vina mengelus-elus kucing kesayangannya itu.
“Gemuk sekali kucingmu Vin,” kata Neni.
“Iya..... mirip....,” sahut Boni sengaja menggantung kata-katanya.
“Kamu ini Bon, suka sekali mengejek Rina gendut. Biar jelek-jelek gitu kan dia teman kita juga,” sambung Andi.
“Jangan nuduh sembarangan dong Ndi. Aku mau bilang mirip Garfield kog,” bantah Boni.
Vina dan Neni tertawa dibuatnya. Arif pun terlihat tersenyum sedikit. Vina yang sempat melihat sekilas langsung terpikat. Tambah keren saja kalau dia tersenyum begitu pikirnya.
“Si Manis gendut begini lagi hamil,” jelas Vina akhirnya.
“Nah, kali ini kamu nggak bisa mungkir lagi Bon. Ayo tanggung jawab,” langsung saja Andi bersuara, takut didahului Boni.
“Enak aja. Masak aku yang bertangungjawab, kamu kan juga terlibat,” balas Boni.
Kembali Vina dan Neni tertawa, kali ini lebih keras. Arif yang tadinya hanya tersenyum, kini ikut tertawa kecil hingga gigi-giginya yang putih terlihat. Duh kerennya, gumam Vina dalam hati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Semangka

Anda tentu sudah mengenal buah semangka, bukan? Buah berukuran besar dengan bentuk bulat, berkulit hijau, dan daging buahnya yang manis berwarna merah atau kuning. Buah ini banyak sekali mengandung air, sehingga buah ini terasa sangat segar apabila dimakan saat musim panas.

Selain bisa dimakan langsung, buah semangka ternyata nikmat juga bila dibuat minuman jus. Anda tidak hanya mendapat kesegaran, tapi juga memperoleh segudang manfaat jus semangka yang mungkin Anda sendiri belum pernah mengetahuinya.

Kandungan Jus Semangka

Jus semangka yang kita konsumsi kaya akan likopen, zat warna/pigmen yang sering kita jumpai pada buah seperti semangka atau tomat. Vitamin yang bisa kita temui di dalam jus semangka juga memiliki kadar yang cukup tinggi, seperti vitamin A, B, dan C. Tak hanya itu, jus semangka juga tinggi kalium, karbohidrat, protein, serat, dan beberapa zat penting lain seperti sitrulin, arginin, dll.

Manfaat Jus Semangka

Ada banyak sekali manfaat jus semangka yang bisa Anda dapat bila Anda rutin meminumnya.

  • Bila jus semangka kaya akan vitamin A, sudah tentu bila Anda mengkonsumsinya secara teratur, kesehatan mata Anda akan terjaga tanpa harus mengalami gangguan.
  • Vitamin C yang ada pada jus semangka juga bermanfaat untuk menjaga daya tahan atau kekebalan tubuh agar Anda tidak mudah sakit.
  • Bila Anda sedang melakukan diet, Anda bisa merasakan manfaat jus semangka yang lain, yaitu membantu Anda untuk menurunkan berat badan. Jus semangka akan mudah mengenyangkan perut Anda. Apalagi jus semangka adalah minuman rendah kalori karena memiliki kadar gula yang sedikit.
  • Jus semangka kaya akan kalium, zat yang bisa menjaga keseimbangan tekanan darah. Penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa mencoba merasakan manfaat jus semangka yang satu ini
  • Jus semangka kaya akan likopen yang merupakan zat antioksidan yang sangat ampuh untuk melawan radikal bebas penyebab berbagai penyakit, misalnya seperti kanker prostat atau kanker usus besar. Para wanita sangat dianjurkan untuk meminum jus semangka sebagai pencegah kanker mulut rahim.
  • Jus semangka diklaim mampu meningkatkan vitalitas kaum pria sekaligus meningkatkan kualitas sperma. Bahkan, bagi pria yang divonis tidak subur pun, bisa mencoba manfaat jus semangka yang satu ini. Bila diminum secara rutin dan teratur, ada kemungkinan untuk kembali subur dengan kualitas sperma yang baik.
  • Manfaat jus semangka yang lain adalah untuk membantu memperlancar proses pencernaan dalam perut, karena minuman ini kaya akan serat yang sangat berguna untuk mencegah resiko susah buang air besar.
  • Ada yang mengatakan bahwa mengkonsumsi jus semangka akan membuat kita ingin buang air kecil terus. Ini benar, tapi tentu ini bukan hal yang merugikan, karena dengan mengkonsumsi jus semangka, Anda malah akan terhindar dari penyakit batu ginjal.
  • Jus semangka juga bermanfaat untuk mengatasi gangguan kesehatan lain seperti demam, sariawan, atau diare. Jus semangka juga disinyalir mampu meningkatkan kinerja jantung agar tubuh tetap sehat.

Itu adalah sederet manfaat jus semangka yang mungkin belum Anda ketahui. Banyak yang mengira bahwa jus semangka hanya bagus bagi para pelaku diet rendah kalori, padahal minuman ini pun juga sangat dianjurkan bagi Anda yang tidak melakukan diet. Jadi, sangat mudah sekali untuk hidup sehat, bukan? Anda tinggal meminum jus semangka secara rutin, tubuh pun akan terhindar penyakit.